produkasli.co.id – Keputusan Bank Indonesia (BI) untuk memangkas suku bunga acuan atau BI Rate baru-baru ini memberikan dampak positif terhadap pergerakan saham, khususnya saham perbankan. Di antara saham-saham bank besar yang merespon positif terhadap kebijakan ini adalah saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) dan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI). Penurunan suku bunga acuan ini diharapkan dapat meningkatkan likuiditas dan mendorong pertumbuhan ekonomi, yang pada gilirannya mendongkrak kinerja perbankan.
Dengan BI Rate yang lebih rendah, biaya pinjaman menjadi lebih murah bagi masyarakat dan bisnis, yang dapat meningkatkan konsumsi dan investasi. Hal ini memberikan peluang bagi bank untuk meningkatkan volume pinjaman dan memperbaiki rasio kredit bermasalah. Terlebih lagi, bagi bank-bank besar seperti BBCA dan BBRI, yang memiliki portofolio kredit yang besar, pemangkasan BI Rate berpotensi memberikan dampak langsung dalam meningkatkan laba dan nilai saham.
Kenaikan harga saham BBCA dan BBRI seiring dengan pemangkasan BI Rate menggambarkan optimisme pasar terhadap prospek industri perbankan. Investor melihat kebijakan ini sebagai upaya untuk menjaga stabilitas ekonomi dan mendukung pertumbuhan sektor finansial. Oleh karena itu, sektor perbankan menjadi salah satu yang paling diuntungkan dalam jangka pendek dan menengah.
