produkasli.co.id – Industri data center di Asia Tenggara berkembang pesat, namun Indonesia masih tertinggal dibandingkan dengan Malaysia. Ada beberapa faktor yang menjelaskan mengapa Indonesia belum bisa mengejar Malaysia dalam hal pengembangan data center. Berikut adalah tiga alasan utama yang menjadi penghalang.
- Infrastruktur dan Konektivitas yang Kurang Memadai Salah satu alasan utama Indonesia tertinggal adalah keterbatasan infrastruktur dan konektivitas internet yang lebih rendah dibandingkan dengan Malaysia. Malaysia telah mengembangkan infrastruktur teknologi dengan lebih baik, terutama dalam hal kecepatan internet dan jaringan kabel fiber optik yang lebih luas. Indonesia, dengan wilayah yang lebih luas dan kepulauan, menghadapi tantangan besar dalam memastikan konektivitas yang stabil di seluruh negeri.
- Regulasi yang Kompleks dan Tidak Konsisten Regulasi yang tidak konsisten sering kali menjadi hambatan utama dalam pengembangan industri data center di Indonesia. Kebijakan yang sering berubah, serta kurangnya insentif bagi investasi di sektor ini, membuat investor ragu untuk menanamkan modal. Berbeda dengan Malaysia yang memiliki regulasi yang lebih jelas dan konsisten, sehingga menciptakan iklim bisnis yang lebih menarik untuk pengembangan data center.
- Kekurangan Tenaga Kerja Terampil Sumber daya manusia yang terampil dalam bidang teknologi informasi dan pengelolaan data center di Indonesia masih terbatas.
