produkasli.co.id – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat pada awal pekan ini, Senin (26/5), dengan kenaikan sebesar 0,27% ke level 7.233,77. Penguatan ini mencerminkan sentimen positif dari para pelaku pasar yang merespons sejumlah data ekonomi dan dinamika global.
Sejak pembukaan perdagangan, sektor saham yang mendominasi penguatan antara lain sektor keuangan, barang konsumsi primer, serta infrastruktur. Saham-saham berkapitalisasi besar seperti BBRI, BBCA, dan TLKM turut menopang pergerakan indeks. Sementara itu, nilai tukar rupiah yang cenderung stabil serta penguatan sebagian harga komoditas juga menjadi faktor pendukung.
Transisi: Optimisme Pelaku Pasar Menjelang Rilis Data Ekonomi
Kenaikan IHSG ini juga terjadi di tengah antisipasi pelaku pasar terhadap rilis sejumlah data ekonomi penting, baik dari dalam negeri maupun global. Salah satunya adalah data inflasi Indonesia yang akan diumumkan akhir pekan ini. Para analis memperkirakan inflasi tetap terkendali, yang dapat memperkuat daya beli dan menjaga stabilitas pasar modal.
Di sisi global, sentimen investor terangkat oleh ekspektasi bahwa The Fed kemungkinan akan mempertahankan suku bunga acuan di level saat ini. Hal ini memberi angin segar bagi pasar negara berkembang, termasuk Indonesia.
Investor diimbau tetap mencermati sentimen eksternal seperti pergerakan harga minyak dunia dan ketegangan geopolitik global yang dapat mempengaruhi arah pasar.
