Bantuan UMKM Pemerintah

Program bantuan UMKM pemerintah bisa diartikan sebagai bantuan langsung tunai yang diberikan kepada pelaku usaha UMKM. Bantuan ini nantinya akan disalurkan oleh pemerintah dengan melalui 2 kementrian yaitu kementerian koperasi dan UKM serta kementerian sosial. Sasaran utama dari bantuan ini yaitu untuk pelaku usaha mikro.

Jenis bantuan ini pertama kali muncul pada saat covid-19 yang mengakibatkan lumpuhnya perekonomian Indonesia. Salah satu dampak yang terjadi yaitu memberikan pengaruh negatif bagi pertumbuhan UMKM. Untuk membantu memulihkan sektor usaha, pemerintah akhirnya memberikan bantuan UMKM. Berikut adalah informasi lengkap tentang Program Bantuan UMKM.

Pengertian Program Bantuan UMKM Pemerintah

Seperti yang disebutkan sebelumnya bahwa bantuan ini diberikan melalui 2 kementerian. Kementerian Koperasi dan UKM menyalurkan biaya BLT UMKM sebesar Rp 2,4 juta bagi pelaku usaha mikro. Sedangkan dari kementerian Sosial menganggarkan bantuan daya sebesar 3,5 juta untuk Keluarga Penerima Manfaat program Keluarga Harapan (KMP PKH).

Untuk BLT UMKM yang disalurkan oleh Kementerian Koperasi dan UKM ini diberikan kepada pelaku UMKM yang sudah terdaftar di Dinas Koperasi sesuai domisili. Setiap penerima bantuan ini akan diberikan dana usaha sebesar Rp 2.4 juta. Penyaluran bantuan BLT UMKM sudah berjalan sejak Agustus 2020 hingga sekarang dengan target 12 Juta pelaku usaha.

Sedangkan untuk bantuan UMKM pemerintah BLT KPM PKH yang diberikan oleh kementerian sosial memberikan anggaran dana sebesar Rp 3.5 juta dengan target 10.000 Keluarga penerima manfaat. Orang-orang yang mendapatkan bantuan dana ini harus terdaftar di dalam Data terpadu Kesejahteraan Sosial dari Kemensos tanpa melalui tahap pendaftaran.

Jenis persyaratan yang perlu dimiliki untuk bisa terdaftar sebagai penerima bantuan BLT UMKM diantaranya yaitu Warga Negara Indonesia, Memiliki Nomor Induk Kependudukan, Memiliki usaha mikro yang dibuktikan dengan adanya surat usulan calon penerima bantuan proaktif usaha mikro, tidak sedang menerima kredit dan juga bukan pegawai BUMN, ASN, atau TNI/POLRI.

Berbeda dengan BLT UMKM, BLT KPN PKH yang diberikan oleh dinas sosial memiliki persyaratan yang lebih sedikit yaitu terdaftar sebagai warga miskin atau rentan miskin, menjadi anggota KPM PKH yang di graduasi dan juga memiliki usaha. Bantuan ini dapat diterima melalui pendaftaran khusus asalkan calon penerima sudah terdaftar DTKS.

Cara yang bisa dilakukan untuk mendapatkan bantuan UMKM pemerintah terbilang cukup mudah. Calon penerima dapat mengunjungi atau melakukan pendaftaran pihak kementerian atau lembaga. Selain itu, pendaftaran juga bisa melalui dinas koperasi, koperasi yang sudah di bawah pengawasan hukum, perbankan atau perusahaan pembiayaan yang terdaftar OJK dan lembaga penyalur kredit UMKM pemerintah.

Pengusul nantinya akan membantu calon penerima untuk melakukan pendaftaran secara online. Jika kamu bisa, maka prose spendaftaran ini bisa dilakukan secara mandiri dengan masuk ke situs Https://oss.go.id dan kemudian pilih Perizinan Berusaha atau perseorangan. Selanjutnya klik Pendaftaran NIB (Nomor Induk Berusaha) Perseorangan Mikro atau NIB Perseorangan Kecil. Setelah itu lengkapi formulir Data Profil yang diminta.

Jika sudah terisi semua dengan benar, klik Simpan dan Lanjutkan. Selanjutnya isi formulir Data Usaha dengan klik Tambah Usaha. Kamu bisa mengirimkan permohonan Izin Lokasi dengan menggunakan formulir Komitmen Prasarana Usaha. Apabila sudah lengkap, cek kembali dan isi kolom centang sebagai bentuk persetujuan dan klik Daftar.

Keunggulan Program Bantuan UMKM

1. Berbentuk Uang Tunai

Salah satu keuntungan mendapatkan bantuan usaha UMKM ini yaitu bisa mendapatkan dana berupa uang tunai. Dana tersebut tentunya bisa dimanfaatkan untuk mengembangkan usaha setelah terdampak covid-19. Pengembangan usaha bisa dilakukan dengan berbagai cara memulai dari perluasan media promosi dan juga pemasaran produk.

Sesuai dengan pergeseran gaya belanja konsumen saat ini, pelaku usaha bisa mulai mengembangkan bisnis dengan membuka jasa layanan online. Hal ini akan memberikan pengaruh yang cukup baik bagi perkembangan suatu bisnis atau usaha. Jumlah biaya bantuan yang diberikan terbilang cukup untuk dijadikan modal tambahan pengembangan.

2. Proses Verifikasi yang Cukup Mudah

Ketika calon penerima Bantuan ini telah melakukan pendaftarans ecara online, maka proses verifikasi yang dibutuhkan sangatlah cepat. Program yang diluncurkan sebagai bentuk penanganan pasca covid-19 ini bisa dimanfaatkan bagi para pengusahah yang terdampak. Proses verifikasi data ini bisa dilakukan dengan bagai cara yang sangat mudah dilakukan.

Pelaku usaha bisa melakukan verifikasi melalui Sistem Informasi Kredit program, Memiliki Surat Pernyataan Tanggungjawab Mutlak dan juga Peningkatan Literasi Keuangan. Kamu bisa melakukan pendaftaran Bantuan UMKM Pemerintah ini secara online memakai smartphone yang didukung dengan jaringan internet stabil seperti menggunakan kartu Indosat Ooredoo.

Internet Indosat Ooredoo selalu memberikan pelayanan yang terbaik bagi setiap penggunanya. Jaringan terbaik telah disediakan untuk memberikan kemudahan bagi pengguna dalam melakukan pendaftaran UMKM agar bisa menerima bantuan dana usaha. Dengan dukungan Indosat Ooredoo, tentu semua permasalahan akan terselesaikan dengan baik dan cepat.

Similar Posts